Tafsir Surat Ar-Rahman Ayat 46

Tafsir Arrahman Ayat 46

Tafsir Qs. Ar-Rahman Ayat 46

 

Pertanyaan:

Seorang penanya inisial IB, asal Yaman, berkata: “Wahai Syaikh, mohon jelaskan ayat:

وَلِمَنْ خَافُ مَقَامَ رَبِّهِ جَنَّتَانِ

Dan bagi orang yang takut akan kedudukan Tuhannya, ada dua surga (QS. Ar-Rahman: 46)?”

Jawaban:

Ini ayat yang agung. Ayat ini menunjukkan bahwa siapa yang takut kepada Allah, maka ia akan mendapatkan dua surga yang tinggi lagi mulia. Rasa takut yang sejati akan mendorong seseorang untuk menunaikan kewajiban, meninggalkan yang haram, dan bersegera dalam segala kebaikan. Siapa yang benar-benar takut kepada Allah, ia akan beresgera dalam setiap kebaikan dan menjauhi setiap keburukan.

Karena itu, Allah menjanjikannya dua surga yang agung, yang lebih tinggi dibanding dua surga lainnya. Allah berfirman:

إِنَّ الَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ بِالْغَيْبِ لَهُمْ مَغْفِرَةً وَأَجْرٌ كَبِيرٌ

“Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya dalam keadaan tidak terlihat, bagi mereka ampunan dan pahala yang besar” (QS. Al-Mulk: 12), dan termasuk dari pahala besar: masuk surga dan selamat dari neraka.

Allah juga berfirman:

إِنَّ الَّذِينَ هُمْ مِنْ خَشَيَةِ رَبِّهِمْ مُشْفِقُونَ وَالَّذِينَ هُمْ بِآيَاتِ رَبِّهِمْ يُؤْمِنُونَ وَالَّذِينَ هُمْ بِرَبِّهِمْ لَا يُشْرِكُونَ وَالَّذِينَ يُؤْتُونَ مَا أَتَوا وَقُلُوبُهُمْ وَجِلَةً أَنَّهُمْ إِلَى رَبَّهِمْ رَاجِعُونَ أَوْلَئِكَ يُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ وَهُمْ لَهَا سَابِقُونَ

“Sungguh, orang-orang yang karena takut (azab) Tuhannya, mereka sangat berhati-hati, dan mereka yang beriman dengan tanda-tanda (kekuasaan) Tuhannya, dan mereka yang tidak mempersekutukan Tuhannya, dan mereka yang memberikan apa yang mereka berikan (sedekah) dengan hati penuh rasa takut (karena mereka tahu) bahwa sesungguhnya mereka akan kembali kepada Tuhannya, mereka itu bersegera dalam kebaikan-kebaikan, dan merekalah orang-orang yang lebih dahulu memperolehnya.” (QS. Al-Mu’minun: 57–61).

Maka apabila rasa takut semakin besar, dia akan membuat seseorang menunaikan kewajiban, menjauhi yang haram, dan bersegera dalam setiap kebaikan. Itulah yang menempatkan mereka pada derajat tinggi di surga.“Dan bagi orang yang takut akan kedudukan Tuhannya, ada dua surga”.

Sebaliknya, orang yang mengaku takut kepada Allah tetapi masih menyepelekan dalam urusan ketaatan atau terjerumus dalam maksiat, maka pengakuannya dusta dan rasa takutnya lemah.

Takut sejati akan mendongkrak seseorang dalam menunaikan kewajiban, meninggalkan keharaman, serta bersegera dalam setiap kebaikan.[1]

 

Pertanyaan:

Tolong jelaskan ayat “Dan bagi orang yang takut akan kedudukan Tuhannya, ada dua surga”. (QS. Ar-Rahman: 46) ini secara rinci: Apa dua surga itu? Di mana letaknya? Apa namanya? Bagaimana caranya agar rasa takut bisa membuat seseorang mendapatkan dua surga? Apakah salah satunya ada di bumi bagi orang beriman?

Jawaban:

Segala puji bagi Allah, shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi , dan pengikutnya.

Surga seluruhnya berada di atas tujuh lapis langit, tidak ada yang di bumi. Hal ini berdasarkan hadits sahih riwayat Al-Bukhari dan lainnya, bahwa Rasulullah bersabda: Sesungguhnya di surga ada seratus tingkatan yang Allah sediakan untuk para mujahid di jalan-Nya. Jarak antara setiap dua tingkatan seperti jarak antara langit dan bumi. Jika kalian meminta kepada Allah, mintalah surga Firdaus. Karena ia adalah surga yang paling tengah dan paling tinggi, di atasnya ada ‘Arsy Ar-Rahman, dan darinya mengalir sungai-sungai surga.

Ini menunjukkan bahwa surga berada pada ketinggian yang luar biasa, melampaui langit dan bumi, bahkan langit dan bumi tidak dapat meliputinya, dan pengetahuan tentang hakikatnya hanya ada pada Allah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu yang tersembunyi.

Dalam tafsir Al-Baghawi disebutkan bahwa Anas bin Malik radhiyallahu anhu pernah ditanya: “Apakah surga di langit atau di bumi?” Ia menjawab: “Langit dan bumi mana yang cukup untuk menampung surga?” Ditanya lagi: “Kalau begitu, di mana ia berada?” Ia menjawab: “Di atas tujuh langit, di bawah ‘Arsy.”

Qatadah berkata: “Mereka –para sahabat– meyakini bahwa surga di atas tujuh langit, sedangkan neraka di bawah tujuh lapis bumi.”

Adapun nama kedua surga itu, menurut sebagian ulama —dan Allah yang lebih tahu— adalah Jannatu ‘Adn dan Jannatun Na‘im. Hal ini diriwayatkan dari Muqatil dalam tafsir Al-Baghawi.

Adapun bagaimana agar rasa takut itu membuat seseorang mendapat dua surga, jawabannya: orang yang meninggalkan maksiat dan menahan diri dari hawa nafsu, itulah yang benar-benar takut dan bertaka kepada Allah sengan sebenar-benarnya. Di dalam tafsir Al-Baghawi dijelaskan bahwa yang dimaksud adalah rasa takut ketika berdiri di hadapan Allah untuk dihisab, sehingga ia meninggalkan maksiat dan syahwat. Ada juga yang menafsirkan, rasa takut itu adalah kesadaran bahwa Allah selalu mengawasinya. Penjelasannya ada pada firman Allah:

{ أَفَمَنۡ هُوَ قَاۤىِٕمٌ عَلَىٰ كُلِّ نَفۡسِۭ بِمَا كَسَبَتۡۗ }

“Maka apakah Tuhan yang menjaga setiap jiwa terhadap apa yang diperbuatnya (sama dengan yang lain)?” (QS. Ar-Ra'du: 33)

Berkata Ibrahim dan Mujahid: "Dialah orang yanf ketika ia berniat maksiat lalu ingat Allah, ia pun meninggalkannya karena takut kepada-Nya.

Para ulama juga menyebutkan alasan mengapa diberikan dua surga, sebagaimana dijelaskan dalam tafsir Al-Baghawi: Muhammad bin ‘Ali At-Tirmidzi mengatakan "Satu surga sebagai balasan atas rasa takut kepada Allah, dan satu surga lagi sebagai balasan karena meninggalkan syahwat."

Dalam tafsir As-Sa‘di dijelaskan: " Bagi yang takut kepada Allah, dan merasa diawasi oleh-Nya, sehingga ia meninggalkan maksiat dan mengerjakan ketaatan, baginya dua surga, bejana, perhiasannya, bangunannya, serta apa yang ada di dalamya, semuanya dari emas. Satu surga sebagai balasan karena meninggalkan larangan, dan satu lagi karena menunaikan perintah. Sebagai faidah, silahkan merujuk ke fatwa no 47690.[2] Wallahu a’lam.

 

Sumber:

[1] Binbaz

[2] Islamweb



Posting Komentar untuk "Tafsir Surat Ar-Rahman Ayat 46"