Kumpulan Doa Menghadapi Musuh dan Pemimpin Zalim

KUMPULAN DOA MENGHADAPI MUSUH DAN PEMIMPIN ZALIM

 

Dalam hidup, tidak jarang kita berhadapan dengan orang yang berbuat aniaya, bahkan pemimpin yang zalim. Di saat seperti ini, doa menjadi senjata utama seorang muslim, agar diberi perlindungan, kekuatan, dan jalan keluar terbaik oleh Allah. Berikut kumpulan doa yang bisa diamalkan ketika menghadapi musuh dan pemimpin zalim.

Doa Menghadapi Musuh dan Orang Berkuasa #1

 

اَللَّهُمَّ إِنَّا نَجْعَلُكَ فِي نُحُورِهِمْ، وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ شُرُورِهِمْ

ALLAHUMMA INNA NAJ'ALUKA FII NUHURIHIM, WA NA'UDZU BIKA MIN SYURURIHIM

"Ya Allah, sesungguhnya kami menjadikan Engkau di leher mereka (agar kekuatan mereka tidak berdaya saat berhadapan dengan kami). Dan kami pun berlindung kepada Engkau dari kejahatan mereka."[1]

Doa Menghadapi Musuh dan Orang Berkuasa #2

 

اَللَّهُمَّ أَنْتَ عَضُدِي، وَأَنْتَ نَصِيرِي، بِكَ أَحُولُ وَبِكَ أَصُولُ، وَبِكَ أُقَاتِلُ

ALLAHUMMA ANTA 'ADHUDI, WA ANTA NASIRI, BIKA AHULU WA BIKA ASULU, WA BIKA UQATIL

"Ya Allah, Engkau adalah penolongku. Engkau adalah pembelaku. Dengan pertolongan-Mu aku bergerak, serta dengan bantuan-Mu aku menyergap, dan dengan pertolongan-Mu pula aku berperang."[2]

Doa Menghadapi Musuh dan Orang Berkuasa #3

 

اَللَّهُمَّ مُنْزِلَ الْكِتَابِ، سَرِيعَ الْحِسَابِ، اِهْزِمِ الْأَحْزَابَ، اَللَّهُمَّ اهْزِمْهُمْ وَزَلْزِلْهُمْ

ALLAHUMMA MUNZILAL-KITAB, SARI'AL-HISAB, IHZIMIL-AHZAB. ALLAHUMMA IHZIMHUM WA ZALZILHUM

"Ya Allah, Yang menurunkan Kitab suci, Yang menghisab perbuatan manusia dengan cepat. Kalahkanlah golongan musuh. Ya Allah cerai beraikanlah dan goncanglah mereka."[3]

Doa Menghadapi Musuh dan Orang Berkuasa #4

 

حَسْبُنَا اللّٰهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

HASBUNALLAH WA NI'MAL-WAKIL

"Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaik-baik pelindung."[4]

Doa Jika Takut Dizhalimi Penguasa #1

 

اَللَّهُمَّ رَبَّ السَّمَاوَاتِ السَّبْعِ، وَرَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ، كُنْ لِي جَارًا مِنْ فُلَانٍ بْنِ فُلَانٍ، وَأَحْزَابِهِ مِنْ خَلَائِقِكَ، أَنْ يَفْرُطَ عَلَيَّ أَحَدٌ مِنْهُمْ أَوْ يَطْغَى، عَزَّ جَارُكَ، وَجَلَّ ثَنَاؤُكَ، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ

ALLAHUMMA ROBBAS-SAMAWAATIS-SAB'I, WA ROBBAL-'ARSYIL-'ADHIIM, KUN LII JAARAN MIN (Sebutkan Namanya) (FULAN) IBNI (FULAN), WA AHZAABIHI MIN KHOLAA-IQIK, AN YAFRUTA 'ALAYYA AHADUN MINHUM AW YAGHTHOO, 'AZZA JAARUKA, WA JALLA TSANAA-UKA, LAA ILAHA ILLA ANTA

"Ya Allah, Rabb Penguasa langit yang tujuh, Rabb Penguasa Arsy yang agung. Jadilah Engkau pelindungku dari Fulan bin Fulan (sebutkan namanya), dan para kelompoknya  dari makhluk-Mu. Jangan sampai ada seorang pun dari mereka menyakitiku atau melampaui batas atasku. Sungguh kuat perlindungan-Mu, dan sungguh agung puja-puji-Mu. Tiada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Engkau."[5]

Doa Jika Takut Dizhalimi Penguasa #2

 

اَللهُ أَكْبَرُ، اَللهُ أَعَزُّ مِنْ خَلْقِهِ جَمِيعًا، اَللهُ أَعَزُّ مِمَّا أَخَافُ وَأَحْذَرُ، وَأَعُوذُ بِاللهِ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ، اَلْمُمْسِكُ السَّمَاوَاتِ السَّبْعَ أَنْ يَقَعْنَ عَلَى الْأَرْضِ إِلَّا بِإِذْنِهِ، مِنْ شَرِّ عَبْدِكَ فُلَانٍ وَجُنُودِهِ وَأَتْبَاعِهِ مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ، اَللَّهُمَّ كُنْ لِي جَارًا مِنْ شَرِّهِمْ، وَجَلَّ ثَنَاؤُكَ، وَعَزَّ جَارُكَ، وَتَبَارَكَ اسْمُكَ، وَلَا إِلَهَ غَيْرُكَ

ALLAHU AKBAR, ALLAHU A'AZZU MIN KHOLQIHI JAMII'AN, ALLAHU A'AZZU MIMMAA AKHAAFU WA AHDZARU. WA A'UDZU BILLAHIL-LADZI LAA ILAHA ILLA HUWAL-MUMSIKUS-SAMAWAATIS-SAB'A AN YAQA'NA 'ALAAL-ARDHI ILLA BI-IDZNIHI, MIN SYARRI 'ABDIKA (FULAN) WA JUNUDIHI WA ATBA'IHI MINAL-JINNI WAL-INSI. ALLAHUMMA KUN LII JAARAN MIN SYARRIHIM, WA JALLA TSANAA'UKA, WA 'AZZA JAARUKA, WA TABAROKA-SMUKA, WA LAA ILAHA GHOIRUK

"Allah Mahabesar. Allah Mahaperkasa dari segala makhluk-Nya. Allah Mahaperkasa dari apa yang aku takutkan dan aku khawatirkan. Aku berlindung kepada Allah, Yang tidak ada Rabb yang haq (berhak untuk diibadahi) selain Dia, yang menahan tujuh langit agar tidak jatuh ke bumi melainkan dengan seizin-Nya, dari kejahatan hamba-Mu Fulan, beserta bala tentaranya, para pengikut dan pendukungnya, dari jenis jin dan manusia. Ya Allah, jadilah Engkau Pelindungku dari kejahatan mereka. Agunglah puji-Mu, kuatlah perlindungan-Mu dan Mahasuci nama-Mu. Tidak ada ilah yang berhak untuk diibadahi dengan benar kecuali Engkau."[6][Dibaca 3x]

 

 

__________________________

[1]. Shahih: HR. Abu Dawud (no. 1537), an-Nasa'i dalam Amalul Yaum (no. 606), al-Hakim (II/142) -shahih menurutnya dan disepakati oleh adz-Dzahabi.

[2]. Shahih: HR. Abu Dawud (no. 2632), dan at-Tirmidzi (no. 3584) dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu. Lihat Shahih at-Tirmidzi (III/183), dan al-Kalimatuth Thayyib (hlm. 120, no. 126).

[3]. Shahih: HR. Al-Bukhari (no. 2933, 4115), Muslim (no. 1742 [21]), dan at-Tirmidzi (no. 1678), serta Ibnu Majah (no. 2796).

[4]. QS. Ali 'Imran: 173. Kalimat ini diucapkan oleh Nabi Ibrahim alaihissalam saat dilemparkan ke dalam api, dan juga diucapkan Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam ketika orang-orang berkata kepadanya: "Sesungguhnya manusia telah menyiapkan pasukan untuk menyerangmu." Lihat surah Ali 'Imran: 173. Shahih: HR. Al-Bukhari (no. 4563, 4564).

[5]. Shahih: HR. Al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad (no. 707). Dinyatakan shahih oleh Syaikh al-Albani dalam Shahih al-Adabul Mufrad (no. 545) dari Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu anhu.

[6]. Shahih: HR. al-Bukhari al-Adabul Mufrad (no. 708). Dinyatakan shahih oleh Syaikh al-Albani dalam Shahih al-Adabil Mufrad (no. 546) dari Ibnu Abbas radhiyallahu anhuma.

Berbagi :